462 Tidak Lulus Seleksi PPPK Guru

- Senin, 11 Oktober 2021 | 11:33 WIB
MENGAJAR: Guru di SDN 3 Mandingin Fahriadi memberi pelajaran Pendidikan Agama Islam untuk siswa kelas 3. |  FOTO: JAMALUDDIN / RADAR BANJARMASIN
MENGAJAR: Guru di SDN 3 Mandingin Fahriadi memberi pelajaran Pendidikan Agama Islam untuk siswa kelas 3. | FOTO: JAMALUDDIN / RADAR BANJARMASIN

BARABAI - Hasil seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk guru di Hulu Sungai Tengah (HST) diumumkan. Hanya 192 orang lulus. Sebaliknya 462 orang dinyatakan gagal.

Paling mencolok formasi ahli pertama guru Bahasa Inggris. Dari 52 orang yang mendaftar, tak ada satupun lulus. Begitu pula guru Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), dari 7 orang mengikuti seleksi namun belum lulus semua. Beberapa formasi lainnya seperti guru PPKN, TIK, dan Seni Budaya juga masih nihil.
Bagi yang belum lulus boleh mengajukan sanggahan pada tanggal 10-12 Oktober 2021. “Alhamdulillah hasilnya memuaskan. Saya lulus untuk formasi guru SD,” kata Santi guru di SDN Aluan Barabai, Minggu (10/10).

Santi mendapatkan nilai 310 dari hasil seleksi. Nilai ini melebihi passing grade yakni 270. Sedangkan Plt Kepala Dinas Pendidikan HST, Muhammad Anhar merincikan guru yang lulus dibagi menjadi dua satuan pendidikan yakni SD dan SMP.

Untuk SD, terdiri dari 173 orang ahli pertama guru kelas, 3 orang ahli pertama guru Penjasorkes. Total keseluruhan ada 176 guru.

Sedangkan SMP, ahli pertama guru Bahasa Indonesia 2 orang, guru Bimbingan Konseling 5 orang, ahli pertama guru Penjasorkes 1 orang, dan guru Prakarya dan Kewirausahaan 8 orang. “Jadi totalnya ada 16 orang untuk satuan pendidikan SMP,” ujarnya.

Sedangkan yang belum lulus rinciannya untuk SD sebanyak 328 orang. Sedangkan SMP 134 orang. Sedangkan total peserta yang mengikuti seleksi PPPK ini yaitu 654 orang. Anhar menambahkan setelah masa pengajuan sanggah selesai, dilanjutkan jawaban atas sanggahan tersebut. “Mulai tanggal 12-18 Oktober. Jadwal pengumuman hasil sanggah I pada tanggal 20 Oktober,” jelasnya.

Lalu bagaimana nasib guru yang tidak lulus seleksi kompetensi tahap I? “Mereka akan mengikuti seleksi selanjutnya. Ada tiga tahap seleksi. Pokoknya sampai kuota formasi guru terpenuhi,” jelasnya.

Sedangkan guru yang dinyatakan lulus di setiap tahap, tidak lagi mengikuti seleksi tahapan selanjutnya.
Pengumuman dan pemilihan formasi tahap II dimulai 24-30 Oktober. Daftar peserta seleksi tahap II dimulai 4 November 2021. Dilanjutkan cetak kartu peserta 4-7 November. Pelaksanaan seleksi kompetensi II dimulai tanggal 8-12 November 2021. Pengumuman hasil seleksi tanggal 18 November. Masa sanggah tahap II dimulai 19-21 November. Jawaban sanggahan 21-27 November. Pengumuman hasil sanggahan tahap II 28 November.

Sedangkan jadwal pengumuman dan pemilihan formasi tahap III dimulai 28 November. Daftar peserta tanggal 3 Desember. Cetak kartu peserta tanggal 3-5 Desember, pelaksanaan seleksi tahap III dimulai 6-10 Desember. Pengumuman hasil seleksi 16 Desember, masa sanggah dimulai 17-19 Desember. Jawaban sanggahan 19-25 Desember. Sedangkan pengumuman hasil sanggahan tanggal 26 Desember 2021.(mal/az/dye) 

Editor: berry-Beri Mardiansyah

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB

Januari hingga Maret, 7 Kebakaran di Balangan

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:35 WIB
X