Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kompol Indra Asrianto menegaskan, kebakaran gedung di belakang Rumah Sakit Untan dipicu dari pembakaran sampah oleh salah satu pegawai atau petugas kebersihan.
“Berdasarkan keterangan saksi, sekitar pukul 09.00 ada petugas kebersihan membakar sampah di sekitar gedung,” katanya, Selasa (30/8).
Dari pembakaran sampah tersebut, api membesar dan menjalar sehingga terjadi kebakaran yang kemudian menimbulkan banyak asap.
“Sekitar pukul 11.00, kami mendapatkan informasi mengenai kejadian itu. Lalu kami dari aparat kepolisian bersama BPBD dan 24 tim pemadam kebakaran melakukan pemadaman, sampai dengan pukul 23.00,” ujarnya.
Dikatakan Indra, pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi. Selain itu, pihaknya juga telah memeriksa dua saksi, yang mana saksi tersebut adalah orang yang melihat seseorang yang membakar sampah.
“Untuk pelaku belum kami lakukan pemeriksaan. Sementara ini baru saksi dua orang. Karena kami fokus pemadaman pada saat kejadian,” bebernya.
“Karena ini delik aduan maka nanti kita lihat modus operandinya. Jika terbukti pelaku bisa dikenakan pasal 187 KUHP, yang karena dengan sengaja melakukan pembakaran sehingga menimbulkan kebakaran. Kemudian di pasal 188 KUHP, karena kelalaiannya atau kealpaannya sehingga menimbulkan kebakaran,” pungkasnya. (arf)
