Kantor Demokrat Kalbar Diiklankan Dijual, Ketua : “Itu Orang Ngade-Ngade”

- Selasa, 30 Agustus 2022 | 12:45 WIB
Sempat beredar website yang mengiklankan menjual kantor Demokrat, namun iklan penjualan di website jejaring medsos ini sudah tak memunculkan lagi iklan tersebut
Sempat beredar website yang mengiklankan menjual kantor Demokrat, namun iklan penjualan di website jejaring medsos ini sudah tak memunculkan lagi iklan tersebut

Ketua DPD Demokrat Kalimantan Barat, Ermin Elviani ikut memberikan tanggapan sehubungan dengan adanya iklan tidak bertanggungjawab di website rumah123 mengatasnamakan Kantor DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat yang terletak di Jalan Parit Haji Husin 2, Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat bakalan dijual.

Unggahan tidak bertanggungjawab tersebut bahkan berani membeberkan harga Rp1,35 Miliar atau dapat dicicil dengan nilai Rp9 jutaan perbulan. “Ini orang nak ngade-ngade sekali. Dah nak tahun politik bah. Masih gak nyerang kek gini,” kata Evi sapaan karib Ermin Elviani menjawab dengan nada kesal, Senin(29/8). 

Ermin sendiri belum mengetahui adanya iklan tidak bertanggungjawab tersebut. Dia justru tahu dari pemberitaan sebuah media online di Kalimantan Barat. Dia pun meminta masyarakat Kalbar dan seluruh pengurus Demokrat Kalbar berpikiran jernih menghadapi pertarungan 2024 mendatang.”Eeh, logika jak. Masak sih kami menjual kantor DPD Demokrat Kalbar yang sudah kami besarkan. Betul ndak?” ucapnya kembali dengan nada melayu kental.

Menurutnya ada yang suka bermain-main atau istilah melayunya degel dengan membuat pengumuman iklan di website jual beli properti perumahan, ruko, gudang dan lain-lain. Oknum tersebut mungkin terkesan membuat jenaka yang justru membuat seluruh pengurus Demokrat Kalbar menjadi berang dan marah.

“Mungkin ada orang yang berpikiran gila lalu membuat hal-hal tidak baik. Misalnya tanpa seizin kami membuat lelang yang harusnya tidak boleh terjadi,” ucap anggota DPRD Kalbar dari dapil Mempawah-Kubu Raya ini.

Pontianak Post mencoba menelusuri iklan di website properti terkait kantor sebuah partai politik besar di Kalimantan Barat dibuat main-main. Hanya saja beberapa kali dicari rupanya iklan online tersebut justru sudah hilang atau dihapus. Padahal sehari sebelumnya, ramai netizen memberikan komentar atau tanggapan kepada pengiklan yang dianggap tak bertanggungjawab tersebut.

“Seharusnya DPD lapor polisi, karena telah menyebarkan berita hoax.., bikin jengkel saja..,” tulis @mariamagdalena782. “Klarifikasi yg mantap,” lanjut @kahfisiregar. “Cari agen properti nya itu,” begitu @hengky_setia3 memberikan tanggapan. Agen properti yang mengunggah kantor DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat dijual sampai berita ini diturunkan belum memberikan klarifikasinya.

Ermin Elviani melanjutkan tanggapan dengan nada sedikit tegas. Jikalau terlalu ribut dan hoaxnya menyebar kesana kemari, Demokrat Kalbar siap ambil langkah hukum.

“Jika berefek kepada perjuangan kami, bukan tidak mungkin oknum pemasang iklan kami tindak tegas,” kata politisi yang disebut-sebut bakalan maju di Pilkada 2024 mendatang ini. Dia menyebutkan  Partai Demokrat Kalbar sekarang sedang berjuang bersama-sama DPP Demokrat untuk terus berbuatg bagi masyarakat. Sesuai visi dan misinya, Demokrat akan selalu berada di tengah-tengah masyarakat banyak untuk memperjuangkan hak-hak publik.

“Intinya, kami tengah berjuang menghadapi tahun politik 2024 mendatang. Mohon doa restu masyarakat Kalbar ya. Terhadap iklan tersebut, anggap saja memang ada orang kurang bertanggung jawab dan cepat menghapusnya,” pungkas Evi. (den)

 

 
 
 
 

 

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Dua Desa di Kabupaten Kapuas Hulu Dilanda Gempa

Kamis, 21 Maret 2024 | 22:06 WIB
X