Kalbar Banyak Potensi Bidang Kerajinan Kain dan Tenun

- Jumat, 17 Desember 2021 | 22:54 WIB
LOMBA: Ketua Dekranasda Kalbar, Lismaryani Sutarmidji menyerahkan piala kepada pemenang Lomba Cipta Motif Kain Khas Kalbar dan Desain Kain Tenun Khas Kalbar di Balai Petitih Kantor Gubernur, Rabu (15/12). BIRO ADPIM FOR PONTIANAK POST
LOMBA: Ketua Dekranasda Kalbar, Lismaryani Sutarmidji menyerahkan piala kepada pemenang Lomba Cipta Motif Kain Khas Kalbar dan Desain Kain Tenun Khas Kalbar di Balai Petitih Kantor Gubernur, Rabu (15/12). BIRO ADPIM FOR PONTIANAK POST

Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) dengan keragaman budayanya dinilai memiliki potensi yang luar biasa di bidang kerajinan kain dan tenun. Untuk itu Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalbar mengadakan lomba cipta motif kain dan desain kain tenun khas Kalbar, sebagai upaya menjaring potensi yang ada.

IDIL AQSA AKBARY, Pontianak

KETUA Dekranasda Kalbar Lismaryani mengungkapkan, Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman teknik tenun yang sangat mengagumkan. Hampir semua daerah di Indonesia memiliki keunikan karakteristik khas, termasuk di Kalbar. Karena itulah menurutnya seni tenun dalam masyarakat selalu bersifat partikular atau memiliki ciri khas dan bagian dari representasi budaya masyarakat tersebut.

Pihaknya bersama perangkat daerah terkait, BUMN dan BUMD, melaksanakan lomba cipta motif kain dan desain kain tenun khas Kalbar, dengan harapan dapat menggali potensi berbagai flora yang ada. Untuk menjadi motif khas dan dapat diaplikasikan pada berbagai produk kerajinan, serta mengasah kemampuan penenun Kalbar dalam membuat desain tenun. Sesuai dengan tajuk yang diusung yakni, flora Kalbar mendunia.

“Sehingga kain tenun yang diproduksi mempunyai kualitas yang dapat bersaing, baik di dalam negeri maupun di luar negeri,” harapnya.

Ke depan produk kerajinan memang diharapkan bisa menjadi tulang punggung perekonomian bangsa. Selain itu, para pengrajin bisa mendapatkan stimulus untuk lebih kreatif dan unggul dalam menghasilkan karya-karya tenun di setiap kabupaten/kota. Dengan demikian hasil tenun tersebut dapat dipakai sendiri atau dipasarkan hingga ke luar negeri.

“Saya berharap para perajin, terutama (di daerah) yang terkena bencana banjir, untuk tetap semangat. Semoga musibah di Kalbar segera usai dan semua dapat segera beraktifitas seperti sedia kala,” pungkasnya.

Di akhir acara, para pemenang lomba cipta motif kain dan desain kain tenun khas Kalbar sekaligus diumumkan. Adapun lomba cipta motif khas Kalbar dijuarai oleh Kota Pontianak dan lomba desain kain tenun dijuarai oleh Kabupaten Kapuas Hulu.(*/r)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

X