Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji kembali melepas bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) yang dibawa para Relawan Rumah Zakat untuk korban banjir, Sabtu (13/11). Bantuan berupa bahan kebutuhan pokok serta satu perahu bermesin 15 PK itu didistribusikan ke Kabupaten Sintang dan Melawi.
Branch Manager Rumah Zakat Pontianak Asrul Putra Nanda mengungkapkan, bantuan yang dibawa antara lain sebanyak 60 dus ikan dalam kaleng, 40 dus minyak goreng, 10 kilogram beras kemasan sebanyak 500 karung, 800 dus mi instan, 20 dus susu, dan 100 dus makanan ringan/biskuit. “Ini akan diberikan untuk masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Sintang oleh para relawan dengan menggunakan tiga unit truk dan satu unit mobil yang dilengkapi perahu bermesin 15 PK untuk distribusi bantuan ke masyarakat terdampak banjir,” terangnya.
Gubernur Sutarmidji yang melepas keberangkatan truk mengucapkan terima kasih atas bantuan para Relawan Rumah Zakat. Mereka dinilai dia, terus bergerak mendistribusikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir di Kabupaten Sintang dan Kabupaten Melawi. “Semoga menjadi amal baik bagi semuanya. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak musibah banjir disana,” harapnya.
Di tempat yang sama, Ketua Satgas Penanganan Bencana Banjir Pemprov Kalbar Heronimus Hero menjelaskan bahwa bantuan yang akan didistribusikan kepada masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Sintang dan Melawi berupa 1 ton beras, 250 dus mi instan, serta susu dan ikan dalam kaleng. “Semua sudah dikombinasikan dan akan dibantu para Relawan Rumah Zakat, karena para relawan bisa membantu mendistribusikan langsung di lapangan,” katanya.
Selain itu pada Minggu (14/11), Pemprov Kalbar kembali memberikan bantuan untuk dapur umum di Kabupaten Sanggau dan Sekadau. Seluruh paket bahan pokokakan dibagikan mereka sesuai arahan Gubernur terhadap daerah-daerah yang prioritas memerlukan bantuan.
“Kami sudah siapkan sekitar 4 ribu paket bahan pokok. Mudah-mudahan bantuan terus bertambah dan terus mengalir. Bantuan ini juga diharapkan dapat mengurangi beban masyarakat yang terdampak banjir,” ujar Heronimus Hero yang juga Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kalbar itu. (bar/r)