Cara Polres Singkawang Atasi Balap Liar, Ditilang Hingga Seret Motor Sejauh 1,7 Km

- Senin, 15 Maret 2021 | 11:06 WIB
RAZIA: Sat Lantas Polres Singkawang bersama regu Cipta Kondisi dan Tim Merpati Polres Singkawang menjaring para pembalap liar di Jalan Pangeran Diponegoro,  Minggu (14/3) dini hari.IST
RAZIA: Sat Lantas Polres Singkawang bersama regu Cipta Kondisi dan Tim Merpati Polres Singkawang menjaring para pembalap liar di Jalan Pangeran Diponegoro, Minggu (14/3) dini hari.IST

Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Singkawang bersama regu Cipta Kondisi dan Tim Merpati Polres Singkawang menjaring para pembalap liar yang meresahkan warga di Jalan Pangeran Diponegoro,  Kelurahan Pasiran,  Kecamatam Singkawang Barat dini hari sekitar pukul 01:00 Wib, Minggu (14/3).

Kapolres Singkawang AKBP Prasetyo Adhi Wibowo melalui Kasat Lantas Polres Singkawang AKP Syaiful Bahri memerintahkan ke regu cipta kondisi  yang dipimpin Dikmas Lantas IPDA Lantar, agar melakukan kegiatan rutin serta menindak para pembalap liar. Sebelum penindakan dilaksanakan pihak Polres Singkawang sudah memberikan imbauan kepada pemuda yang masih berkeliaran pada larut malam agar kembali ke rumah masing-masing.

“Ini patroli rutin. Dimana Satlantas dan tim Merpati Polres Singkawang setiap malam Kamis dan malam Minggu mengimbau para pengendara bermotor khususnya remaja untuk tidak-kebut kebutan apalagi sampai balap liar,” terang IPDA Lantar.

Namun sayang, imbauan yang disampaikan Satlantas Polres Singkawang sepertinya diacuhkan. Apalagi saat ini masih kondisi pandemi Covid-19, namun para pengendara tetap memilih berkumpul dan beraksi memacu kendaraan mereka “semau gue”. Perangai para pemuda yang mengancam pengendara lain dan berpotensi terjadi kecelakaan fatal ini akhirnya Satlantas Polres Singkawang,  tim merpati dan tim cipta kondisi bersikap tegas.

Laju kendaraan mereka dihentikan karena sudah mengarah ke balap liar. Mesin kendaraan mereka dihentikan,  dengan komando kepolisian mereka menyeret masing masing kendaraan mereka dari Jalan Diponergoro sampai ke Kantor Satlantas Polres Singkawang di Jalan Nusantara sejauh 1,7 km.

“Awalnya para pengendara ini berkumpul,  setelah kita beri imbauan ada yang sudah bubar dan pulang, namun selang beberapa menit ada sejumlah pengendara masih bandel dengan beraksi melakukan balap liar,” katanya. 

Karena sudah mengganggu Kamtiblancar lalu lintas maka petugas Satlantas dan tim Merpati serta tim cipta kondisi melakukan pengepungan kepada pengendara yang melakukan balapan liar.

“Setelah terkendali, para pengendara kami minta untuk turun dari kendaraan lalu menyeret sepeda motor mereka dari lokasi balap liar hingga ke kantor Lantas Polres Singkawang dengan pengawalan polisi. Hal ini sebagai tindakan efek jera bagi pelaku pembalap liar,” ujar Kasat Lantas.

Setidaknya ada sekitar 30 hingga 40 unit kendaraan yang terjaring, dan didapati mereka yang diduga melakukan balap liar tak hanya dari Singkawang melainkan dari wilayah Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang.

“Dari hasil pendataan kita pengendara motor yang terjaring ini rata-rata tidak dilengkapi surat kendaraan dan masih di bawah umur,” tukasnya.

Syaiful mengatakan, setelah para pembalap liar yang terjaring berada di kantor Satlantas Polres Singkawang tersebut diberi sanksi berupa tilang. Serta mengimbau kepada masyarakat dan orang tua  agar memperhatikan anak-anaknya agar tidak melakukan kegiatan di luar aktivitas seperti balap liar, berkumpul sampai larut malam yang dapat merugikan diri kita sendiri.

“Para pengendara diberi sanksi tilang setelah itu diberi teguran dan pembinaan. Saya secara pribadi berserta jajaran Satlantas Polres Singkawang mengimbau dan berharap kepada masyarakat dan orang tua agar perhatikan aktivitas anak-anaknya, agar tidak melakukan kegiatan diluar jam yang akan dampak merugikan diri sendiri serta yang tidak kita inginkan,” ujar Kasatlantas Polres Singkawang AKP Syaiful Bahri. (har) 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Erlina Optimis Mempawah Semakin Maju

Senin, 22 April 2024 | 09:15 WIB

Balap Liar Mulai Resahkan Warga Sukadana

Rabu, 17 April 2024 | 11:20 WIB

Pj Gubernur Kalbar Sidak Pegawai Usai Libur Lebaran

Selasa, 16 April 2024 | 09:12 WIB

Warga Ngabang Keluhkan Tarif PDAM Naik Drastis

Senin, 15 April 2024 | 14:30 WIB
X