Banjir di Landak, Bupati Minta Prioritas Penanganan Pengungsi

- Senin, 18 Januari 2021 | 09:50 WIB
Petugas mengevakuasi warga.
Petugas mengevakuasi warga.

NGABANG – Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Landak sejak Rabu (13/1) lalu menyebabkan banjir di sejumlah wilayah.

Lima kecamatan terdampak banjir diantaranya Kecamatan Air Besar, kecamatan Kuala Behe, Kecamatan Ngabang, kecamatan Sengah Temila, dan kecamatan Mandor. Bupati Landak Karolin Margret Natasa menyampaikan bahwa pihaknya bekerjasama dengan beberapa pihak saat ini telah berupaya untuk menangani bencana yang terjadi, mulai dari proses evakuasi korban hingga penyediaan tempat mengungsi bagi korban terdampak. 

Selain itu Karolin mengatakan hal prioritas yang pihaknya lakukan yaitu menangani para pengungsi, mulai dari menyiapkan tempat mengungsi hingga penyediaan makanan dan obat-obatan bagi mereka.

“Yang menjadi prioritas kami yaitu menangani para pengungsi, ini yang paling penting, kita telah berupaya menyediakan tempat untuk pengungsi, kemudian menyalurkan bantuan makanan dan menyediakan obat-obatan bagi mereka,” terang Karolin. Di Kecamatan Ngabang sudah ada 20 orang yang berada di tempat pengungsian dan ada bayi yang berumur 29 hari, sehingga Bupati Landak mengingatkan bahwa yang paling penting berupaya mencegah tidak terjadi korban jiwa saat bencana banjir terjadi. 

“Sebelumnya kita sudah perintahkan aparat mulai dari tingkat kecamatan hingga di desa yang rawan terkena banjir, agar bisa melakukan penanganan dini saat terjadi bencana jangan sampai ada korban jiwa, itu yang harus dihindari,” Katanya. (mif)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Balap Liar Mulai Resahkan Warga Sukadana

Rabu, 17 April 2024 | 11:20 WIB

Pj Gubernur Kalbar Sidak Pegawai Usai Libur Lebaran

Selasa, 16 April 2024 | 09:12 WIB

Warga Ngabang Keluhkan Tarif PDAM Naik Drastis

Senin, 15 April 2024 | 14:30 WIB

Polres Sintang Cegah Praktik Kecurangan di SPBU

Selasa, 9 April 2024 | 09:27 WIB

Ismail Jadi Pj Bupati Mempawah, Gantikan Herlina

Minggu, 7 April 2024 | 11:15 WIB
X