Polisi Muda Ini Hanya Berbekal Borgol, Tangkap Pencuri Sarang Walet

- Kamis, 24 September 2020 | 15:07 WIB
PENGHARGAAN: Briptu Ramli saat menerima penghargaan atas keberanian menangkap komplotan pencuri sarang walet hanya berbekal tangan kosong dan borgol. ADONG EKO/PONTIANAK POST
PENGHARGAAN: Briptu Ramli saat menerima penghargaan atas keberanian menangkap komplotan pencuri sarang walet hanya berbekal tangan kosong dan borgol. ADONG EKO/PONTIANAK POST

Peringatan ulang tahun Satuan Lalu Lintas ke-65, Selasa 22 September, menjadi hari bahagia bagi Briptu Ramli. Anggota Satlantas Polres Kubu Raya itu, menerima penghargaan dari Kapolda Kalbar atas keberaniannya menangkap pelaku pencurian.

ADONG EKO, Sungai Raya

Selasa 9 Juni sekitar pukul 05.30, Ramli didatangi Babinkantibmas Desa Kapur, Aipda Setiawan di Pos Polisi Desa Kapur di perempatan lampu merah. Kepada Ramili, Setiawan meminta bantuan untuk turut membantu menangkap pelaku pencurian yang sedang beraksi mencuri sarang walet di salah satu rumah toko (ruko) di Jalan Parit Mayor.

Diberitakan pontianakpost.co.id, hanya berbekal borgol di pinggang, Ramli menemani Setiawan menuju tempat kejadian. Di sana mereka berdua berbagi tugas. “Aipda Setiawan saat itu mencari pelaku di gedung. Sementara saya mencarinya di belakang gedung,” kata Ramli, bercerita dengan Pontianak Post, Selasa (22/9).

Ketika berada di belakang gedung, Ramli mendapati para pelaku pencurian sedang turun dari lantai dua. Dengan sikap tenang polisi kelahiran 9 Juli 1996 itu menunggu hingga para pelaku benar-benar berada di bawah.

Rencana Ramli tepat. Ketika para pelaku berada di bawah, ia langsung melakukan penangkapan. Tiga orang pelaku harus ia hadapi. Satu pelaku memberikan perlawanan dengan mengeluarkan sebilah pisau. “Karena ada tiga tetapi satu yang membahayakan. Pelaku yang mengeluarkan pisaulah yang pertama kali saya lumpuhkan dengan pukulan di wajah hingga pingsan,” kata Ramli.

Satu pelaku tergeletak, sementara dua pelaku lainnya mengambil kesempatan. Tak mau berurusan dengan Ramli, mereka memilih melarikan diri meninggalkan rekannya pingsan tak berdaya.

Saat itu, Ramli langsung memborgol pelaku yang terkapar pingsan dan membawanya keluar dari tempat kejadian dengan tujuan, agar tak menjadi bulan-bulanan warga. “Karena warga sudah ramai, pencuri itu cepat cepat saya bawa ke pos Desa Kapur,” ungkapnya.

Ramli tak pernah menyangka, jika keberhasilannya melumpuhkan dan meringkus seorang pelaku pencurian sarang burung walet diganjar dengan penghargaan. Baginya sebagai polisi tugasnya adalah memberikan rasa aman kepada masyarakat, tidak hanya ketika di jalan raya tetapi dimana pun. “Yang pastinya saya begitu senang dan bahagia dengan penghargaan ini,” tuturnya.

Kasat Lantas Polres Kubu Raya, Iptu Tatang Rosyadi, mengatakan, Briptu Ramli adalah sosok anggota Satlantas yang rajin dan cepat tanggap. Menurut Tatang,  dalam tugas ia adalah merupakan salah satu anggota di bagian fungsi turjawali lalu lintas Polres Kubu Raya, yang kesehariannya melaksanakan tugas piket 1x 24 jam di simpang pos Desa Kapur secara bergantian.

“Briptu Ramli layak mendapat penghargaan dari Kesatuannya karena selain melaksanakan tugas dengan baik juga dapat melayani masyarakat dan membantu masyarakat di luar fungsinya,” kata Tatang.

Menurut Tatang, apa yang dilakukan Briptu Ramli mendapat penilaian yang yang positif dan baik oleh keluarga dan masyarakat yang telah dibantunya. Yang tentunya ini menjadi bahan penilaian dari masyarakat luas tentang pelayanan polisi lalu lintas yang baik dan profesional. (*)

 

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Balap Liar Mulai Resahkan Warga Sukadana

Rabu, 17 April 2024 | 11:20 WIB

Pj Gubernur Kalbar Sidak Pegawai Usai Libur Lebaran

Selasa, 16 April 2024 | 09:12 WIB

Warga Ngabang Keluhkan Tarif PDAM Naik Drastis

Senin, 15 April 2024 | 14:30 WIB

Polres Sintang Cegah Praktik Kecurangan di SPBU

Selasa, 9 April 2024 | 09:27 WIB

Ismail Jadi Pj Bupati Mempawah, Gantikan Herlina

Minggu, 7 April 2024 | 11:15 WIB
X