Vihara yang Jadi Cagar Budaya Itu Terbakar

- Selasa, 28 Juli 2020 | 10:01 WIB
KEBAKARAN: Suasana Kebakaran yang terjadi di Vihara Tri Dhatma Bumi Raya Pusat Kota Singkawang sekitar pukul 00.27 wib pada 26 Juli 2020.  HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST
KEBAKARAN: Suasana Kebakaran yang terjadi di Vihara Tri Dhatma Bumi Raya Pusat Kota Singkawang sekitar pukul 00.27 wib pada 26 Juli 2020. HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

SINGKAWANG—Vihara Tri Dhatma Bumi Raya Pusat Kota Singkawang sekitar pukul 00.27 wib pada 26 Juli 2020 dilahap si jago merah. Beruntung, kebakaran tidak melahap seluruh bangunan. Hanya terjadi di areal dalam bagian depan saja.

Sontak, kebakaran vihara yang terletak di Jalan Sejahtera RT/RW 053/005 Kel. Pasiran Kec. Singkawang Barat kota Singkawang bikin warga yang sedang menikmati akhir pekan di seputaran kelenteng dibuat heboh. 

Lidah api nampak dari lubang angin sebelah kiri rumah ibadah sekaligus cagar budaya ini. Sontak warga yang didominasi oleh muda-mudi berteriak “pekong terbakar”.

Menurut saksi yang juga pengurus Vihara Tri Dharma Bumi Raya,  Nawir Sucandro (58),  bahwa pada tanggal 25 Juli 2020 pukul 21.00 wib pengurus Vihara melaksanakan ibadah persembahan dalam rangka memperingati hari ulang tahun Vihara Tri Dharma Bumi Raya. Setelah selesai melaksanakan ibadah panitia pengurus Vihara sengaja tidak mematikan api lilin dan dupa hingga esok hari

“Namun diduga pada saat pengurus meninggalkan vihara lilin yang masih menyala saat itu di meja altar persembahan tumbang dan mengenai kertas untuk ibadah sehingga menimbulkan api,” katanya.

Dari kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, sementara untuk kerugian materil belum dapat ditaksir. Pada pukul 01.15 wib, api dapat dipadamkan  dengan bantuan pemadam kebakaran yang berjumlah 10 unit dari gabungan Yayasan Damkar kota Singkawang.

Salah satu saksi mata Reza mengatakan apinya muncul sekitar jam setengah satu. Reza seorang juru parkir yang biasa mangkal tidak jauh dari lokasi kejadian.

Senada dengan Reza, Dian seorang pengunjung gerobak kopi juga berkata demikian.”Karena ramai anak-anak muda nongkrong, jadi banyak yang menghubungi pemadam ataupun sekadar jadi ajang live di medsos sehingga informasi kebakaran ini cepat tersebar,” kata Dian.

Tidak berselang lama, sejumlah mobil pemadam kebakaran swasta tiba, yang didahului oleh Tim Merpati Polres Singkawang.

Disaat proses pemadaman api, tampak terjadi kericuhan kecil. Dimana seorang pemuda digiring oleh sejumlah petugas Reskrim Polres Singkawang usai pemuda tersebut terlibat adu mulut dengan sejumlah petugas pemadam kebakaran maupun anggota kepolisian yang mengamankan areal kejadian.

Api berhasil dipadamkan dengan cepat oleh pemadam kebakaran, tampak puing yang terbakar yakni meja dan sejumlah peralatan sembahyang. (har)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Pj Gubernur Kalbar Sidak Pegawai Usai Libur Lebaran

Selasa, 16 April 2024 | 09:12 WIB

Warga Ngabang Keluhkan Tarif PDAM Naik Drastis

Senin, 15 April 2024 | 14:30 WIB

Polres Sintang Cegah Praktik Kecurangan di SPBU

Selasa, 9 April 2024 | 09:27 WIB

Ismail Jadi Pj Bupati Mempawah, Gantikan Herlina

Minggu, 7 April 2024 | 11:15 WIB
X