Sudah Dibuka, Tapi Penumpang di Terminal Ini Masih Sepi

- Senin, 15 Juni 2020 | 12:03 WIB
MASIH SEPI : Aktivitas di ALBN Sungai Ambawang terlihat masih sepi. Meski begitu, kondisi saat ini sudah lebih ramai dari arus penumpang bulan lalu. ISTIMEWA
MASIH SEPI : Aktivitas di ALBN Sungai Ambawang terlihat masih sepi. Meski begitu, kondisi saat ini sudah lebih ramai dari arus penumpang bulan lalu. ISTIMEWA

PONTIANAK – Arus penumpang di Terminal ALBN Sungai Ambawang masih terlihat sepi. Sepinya penumpang angkutan darat ini telah terjadi sejak pandemi Covid-19 terkonfirmasi di Kalbar yang membuat menurunnya pergerakan orang.

“Masih sepi, cuma ada peningkatan sedikit untuk bus AKDP (Angkutan Kota Dalam Provinsi) tujuan Sintang dan Nanga Pinoh,” ungkap Korsatpel Terminal ALBN Sungai Ambawang, Kristianto seperti diberitakan Pontianakpost.co.id.

Sejauh ini, jumlah angkutan datang maupun berangkat dari terminal bus tersebut, tidak mencapai 10 unit. Pada Senin 8 Juni 2020 yang lalu, hanya ada tujuh unit bisa yang beroperasi. Rinciannya, empat bisa kedatangan, dan tiga bisa keberangkatan. Total penumpang, baik yang berangkat maupun datang, mencapai 100 orang lebih.

Kendati begitu, jumlah penumpang dan angkutan yang beroperasi sudah lebih banyak bila dibandingkan dengan pertengahan bulan lalu. Pada pertengahan lalu, jumlah bus yang beroperasi bahkan hanya dua hingga tiga unit saja.

Penurunan jumlah angkutan bus yang berangkat maupun pergi ini, terjadi seiring dengan menurunnya jumlah penumpang angkutan tersebut. Penurunan arus penumpang di terminal tersebut sudah dirasakan ketika pandemi Covid-19 ini terkonfirmasi ke Kalbar. Tepatnya pada pertengahan Maret yang lalu.

Catatan pihaknya, pada Februari 2020 jumlah penumpang yang datang dan berangkat sebanyak 7.686 dan 11.637. Sementara pada bulan Maret, terjadi penurunan sekitar 4 ribu penumpang, yang mana penumpang yang datang dan berangkat sebanyak 4672 dan 7812 orang. Kondisi April jauh lebih parah. Tercatat hanya 617 penumpang yang datang dan 1335 penumpang yang berangkat. Dibandingkan hari normal, angka ini sangatlah jauh.

Kalau normal di ALBN satu hari pergerakan penumpang mencapai 600 hingga 700 orang. Itu total dari yang datang maupun berangkat,” sebut dia.

Saat ini pihaknya hanya melayani trayek Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP). Sementara untuk trayek luar negeri, sudah ditutup sejak ada kebijakan pelarangan keluar masuk di PLBN yang ada di Kalbar.

Anjloknya jumlah penumpang ini, baginya tak mengherankan di tengah pandemi covid-19 seperti saat ini. Menurutnya ada kesadaran dari masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan ke luar kota. Apalagi hampir semua daerah menerapkan pembatasan maupun pengetatan di daerah masing-masing.

Sementara itu, untuk mengantisipasi penyebaran virus corona, tambah dia, ALBN Sungai Ambawang menerapkan sejumlah standar keamanan, mulai dari penyemprot disinfektan setiap hari di seluruh ruangan dan kendaraan bus, serta melakukan pemeriksaan suhu tubuh calon penumpang. (sti)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Polres Landak Fokus Pencegahan Aktivitas PETI

Rabu, 24 April 2024 | 11:30 WIB

Erlina Optimis Mempawah Semakin Maju

Senin, 22 April 2024 | 09:15 WIB
X