UTAMA | PONTIANAK | KRIMINAL | DAERAH

PONTIANAK

Rabu, 20 September 2017 11:38
ASTAGA..!! Bocah 11 Tahun Tewas, Diduga Dibully Teman Sebaya
KORBAN DUGAAN PENGANIAYAAN. Nice Friyandy semasa hidup. Almarhum sempat bersekolah dasar sampai kelas dua. AMBROSIUS JUNIUS

 PONTIANAK- Peristiwa memilukan bagi anak 11 tahun bernama Nice Friyandy. Ya, Nice wafat terjadi pada malam sebelum Iduladha, Kamis (31/8) lalu. Sekitar pukul 19.30, meski sempat dilarang Bundanya, Nice keluar rumah. Ia tertarik melihat banyak bocah sebaya di komplek tersebut. Namun, selang beberapa waktu, Nice kembali ke rumah.

Badannya gemetar, menangis kesakitan, sambil memegang kepalanya. Dan hampir pingsan. Di kepalanya terdapat dua benjolan. Di kiri dan kanan. Setelah ditangani orangtuanya, Nice menunjukkan lokasi dimana dia mengalami penganiayaan. Tidak hanya itu, kediaman pelaku pun diberitahukannya kepada Sang Ayah.

Nice disuruh menunjuk penganiayanya. Bocah itu pun mengarahkan jarinya ke salah seorang anak yang diduga telah memukulinya.  Nice beristirahat malam itu. Tapi, paginya (Jumat, 1/8), ia mengeluh sakit di bagian kepala. Meski begitu, tetap bermain seperti biasa.

Minggu (3/9), Nice mengeluh badannya terasa tidak enak. Selalu memegang-megang kepalanya. Menunggu sehari, tidak ada perubahan pada Nice. Selasa (5/9), Nice dilarikan orangtuanya ke Rumah Sakit Yarsi di Pontianak Timur. Namun, kondisi Nice tak kunjung membaik.

Rabu (6/9), Doni melapor ke Polsek Pontianak Utara. Nice semakin lemah, namun mau ikut orangtuanya ke kantor polisi. Polisi yang menerima laporan merekomendasikan Nice divisum di Yarsi. Untuk memastikan kondisi kepala Nice, bocah itu dibawa ke rumah sakit yang lebih besar: RSUD dr. Soedarso. CT Scan pun dilakukan. Alangkah terkejutnya Doni akan hasil pemindaian kepala tersebut. Nice mengalami pendarahan pada otak.

Tak hanya itu, dari penjelasan petugas rumah sakit, anaknya tidak dipukul dengan tangan saja. Benda tumpul juga menghantam kepala Nice. Dokter yang menangani kemudian menyarankan agar Nice menjalani rawat inap. Sepanjang malam, Nice tidak bisa tidur, memegang kepalanya dan mengerang kesakitan. Subuhnya, dia muntah-muntah.

Kamis (7/9) pukul 06.00, Doni memanggil perawat. Tangan Nice membengkak. Infus dilepas sebentar dan akan dipasang kembali. Namun perawat tidak berhasil memasang infus tersebut. Nice akhirnya dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Di IGD, Nice sedikit lebih segar dari sebelumnya. Bisa diajak berbicara. Nice terlihat semakin segar ketika siang menjelang, sudah berbicara teratur. Pengaduan dari Nice: kakinya dipukul, pantatnya ditendang, dadanya diinjak, bahkan benci terhadap para pelaku.

Setelah sempat berbincang, kondisi Nice mendadak memburuk. Sempat dibawa ke ruang Intensive Care Unit (ICU). Di sana lah Nice meronta sehingga tangannya diikat. Jumat (8/9) sore, nyawa Nice tak tertolong lagi. (Achmad Mundzirin, Ambrosius Junius, Maulidi Murni/rk)

loading...

BACA JUGA

Rabu, 27 September 2023 12:35

Pengerjaan Jalan Pararalel Sungai Jawi Dihentikan, Ada Apa?

Pengerjaan Jalan Pararalel Sungai Jawi di tahun ini dihentikan sementara. Sebabnya…

Rabu, 27 September 2023 12:23

Gubernur Kalbar Harap Segera Ada Kepastian Hukum Soal Gonjang-Ganjing Hibah Sekolah Mujahidin

Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2018-2023, Sutarmidji berharap gonjang-ganjing soal…

Rabu, 27 September 2023 12:20

Imunisasi JE Resmi Dilaunching, Targetkan Cakup 1,3 Juta Anak di Kalbar

 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat melalui Dinas Kesehatan melaunching pelaksanaan…

Senin, 25 September 2023 13:34

Kubu Raya Geger! Suami Istri di Adi Sucipto Tewas Bersimbah Darah

 Pasangan suami istri (pasutri) ditemukan tewas dengan kondisi berlumuran darah…

Minggu, 24 September 2023 11:06

Pameran Filateli di Kantor Pos Pontianak, Belajar Sejarah dari Sekeping Prangko

 Perkumpulan Filateli Indonesia (PFI) Pontianak bersama PT Pos Indonesia menggelar pameran…

Minggu, 17 September 2023 22:25

Kadishub Kota Pontianak Akui Banyak Tantangan, Dari Macet sampai Parkir

KEPALA Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Pontianak, Trisna Ibrahim, memandang ada banyak…

Minggu, 17 September 2023 22:24

Macet jadi Teman Pengendara di Jalanan Pontianak

Menteri Perhubungan ke-25 Indonesia, Frans Seda, mencetuskan 17 September sebagai…

Minggu, 10 September 2023 22:14

Kepala BKKBN Puji Penanganan Stunting di Kota Pontianak

 Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI, Hasto…

Minggu, 10 September 2023 22:11

Kalbar Bisa Jadi Sentra Pabrik Pakan Ternak

 Tukirin Suryo Adinagoro, tokoh masyarakat Kubu Raya-Kalimantan Barat menyampaikan bahwa…

Minggu, 10 September 2023 22:04

Syarif Abdullah Didorong Nasdem Se-Kalbar Maju Gubernur

 Syarif Abdullah Alkadrie, Ketua DPW Nasdem Kalbar sekaligus anggota DPR RI dari…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers